Harian Mansaga – Setelah melalui proses pemilihan yang demokratis, Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MAN 1 Trenggalek masa bakti 2025/2026 secara resmi dilantik dalam sebuah upacara khidmat di lapangan madrasah pada Senin (29/09/2025). Pelantikan ini menandai dimulainya kepemimpinan baru yang akan mengemban tugas dan tanggung jawab dalam menggerakkan kegiatan siswa selama satu tahun ke depan.

Kepemimpinan OSIM periode ini dipercayakan kepada Mustika Ramza Altaf sebagai Ketua Umum, didampingi oleh Nursila Arum Pratiwi sebagai Ketua Satu. Pasangan ini berhasil memenangkan pemilihan ketua OSIM yang digelar pada pekan sebelumnya dengan mengantongi suara terbanyak dari seluruh siswa MAN 1 Trenggalek. Dalam visi yang mereka usung, kepengurusan baru ini berkomitmen untuk menjadikan OSIM sebagai wadah aspirasi serta aktif dalam mendorong kreativitas, inovasi, dan penggalian potensi siswa yang kuat berlandaskan iman dan takwa.
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Dyah Pujiutami, S.Pd., pimpin langsung prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi tinggi kepada pengurus OSIM sebelumnya atas dedikasi dan kerja kerasnya. Kepada pengurus baru, Ibu Dyah Pujiutami berpesan agar menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan menjunjung tinggi nilai-nilai madrasah.
“Jadikanlah OSIM bukan sekadar organisasi, tetapi motor penggerak perubahan positif. Kreativitas dan inovasi kalian sangat kami harapkan untuk memajukan MAN 1 Trenggalek, namun semua itu harus tetap berakar pada akhlak mulia dan keimanan yang kuat,” tegas Dyah Pujiutami, S.Pd. Beliau juga menambahkan bahwa kepemimpinan adalah kesempatan untuk melayani, bukan dilayani, dan diharapkan para pengurus dapat menjadi teladan bagi siswa lainnya.
Dengan dilantiknya kepengurusan baru ini, seluruh civitas akademika MAN 1 Trenggalek berharap OSIM masa bakti 2025/2026 dapat segera menyusun program kerja yang inovatif dan relevan, serta mampu merangkul seluruh elemen siswa untuk menciptakan lingkungan madrasah yang aktif, inspiratif, dan religius. Program kerja perdana yang diusung oleh Ramza dan Nursila sangat dinanti untuk mewujudkan visi mereka menjadi OSIM yang aspiratif, kreatif, dan bertakwa.